Langsung ke konten utama

Ilmu Pendidikan

MAKALAH
Faktor Alat-Alat Pendidikan dan Alam Sekitar Serta Aspek-Aspeknya
Oleh Kelompok: 1
1. Lukman Hakim
2. Muhammad Fathan Rusyadi
3. Muhammad Hipni
4. Nur Muhammad Fahmi Abduh
Jurusan: PAI
Semester: 1
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Pendidikan
Dosen pengampu: H. Subeli, S.Pd, M.Pd


SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM
RASYIDIYAH KHALIDIYAH
2017



Kata Pengantar
      Alhamdulillah, puji syukur kami panjatkan kehadhirat Allah SWT, yang telah memberikan limpahan rahmat, inayah, taufik, serta hidayah-Nya. Sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah Ilmu Pendidikan yangg berjudul Faktor Alat-Alat Pendidikan dan Alam Sekitar Serta Aspek-Aspeknya.
      Sholawat serta salam selalu tercurah kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW,yang telah memandu ummat manusia dari jalan kejahilan menuju jalan yang senantiasa di ridhai oleh Allah SWT.
      Harapan kami semoga makalah ini mampu menambah pengetahuan bagi pembaca. Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang kami miliki masih kurang. Oleh karena itu kami harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini, sehingga kami dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik lagi.




        Amuntai,  27 Oktober 2017


penulis


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
      Manusia di dunia ini memerlukan kehidupan, dan untuk hidup memerlukan pendidikan. Pendidikan sangatlah penting bagi manusia, dan dalam pendidikan banyak hal yang harus di pelajari salah satunya adalah alat-alat pendidikan. Alat pendidikan sangatlah penting untuk kita, karena dengan alat pendidikan kita bisa mengetahui cara-cara mendidik dengan baik dan benar. Pendidikan adalah usaha sadar untuk membantu mengembangkan segala potensi yang dimiliki oleh anak didik dan oleh pendidik untuk mencapai kedewasaan.

B. Rumusan Masalah
1. Pengertian faktor alat pendidikan
2. Alam sekitar sebagai faktor dalam pendidikan
3. Aspek-aspek dalam pendidikan

C. Tujuan
      Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk memberikan informasi dan wawasan mengenai seputar dunia pendidikan


BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian faktor alat pendidikan
            Alat pendidikan adalah suatu tindakan atau suatu situasi yang sengaja diadakan untuk tercapainya suatu tujuan pendidikan yang tertentu. Alat pendidikan yang sengaja dibuat dan digunakan demi pencapaian tujuan pendidikan yang di inginkan. Dalam pengertian pendidikan yang luas, alat juga meliputi faktor-faktor pendidikana yang lain seperti tujuan pendidikan, pendidik, anak didik, dan lingkungan pendidikan. Faktor-faktor tersebut digunakan dan di rencanakan dalam perbuatan atau tindakan mendidik
       Dalam konteks ini dibandingkan dengan faktor-faktor pendidikan, maka alat-alat pendidikan lebih kongkrit dan lebih jelas pengaruhnya pada proses pelaksanaan pendidikan.
           Alat-alat pendidikan itu sendiri terdiri dari berbagai macam antara lain: hukuman dan ganjaran, perintah dan larangan, celaan dan pujian,contoh serta kebiasaan. Termasuk juga sebagai alat pendidikan diantaranya : keadaan gedung sekolah, keadaan perlengkapan sekolah, keadaan alat-alat pelajaran, serta fasilitas-fasilitasnya. Ditinjau dari segi wujudnya, maka alat pendidikan itu berupa:
a. Perbuatan pendidik (bisa disebut software atau non material) mencakup nasehat, teladan, larangan, perintah, pujian, teguran, ancaman, hukuman, pembiasaan, suruhan, menganjurkan, mengajak, dan memberi contoh
b. Benda-benda sebagai alat bantu (bisa disebut hardware atau material) mencakup lahan atau tanah, bangunan atau gedung, perabutan dan perlengkapan seperti: meja, kursi, papan tulis, penghapus, batu kapur atau spidol, buku peta, dan sebagainya.


        Dengan perkembangan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, dengan perkembangan tersebut maka terdapatlah modernisasi dalam bidang pendidikan, dimana termasuk di dalam modernisasi alat peraga dalam kelas contohnya.
Visual Aids:
Papan tulis
Papan tulis selalu di perlukan oleh setiap pendidik lebih-lebih bagi para pendidik yang masih baru, dan juga pada tingkatan-tingkatan sekolah rendah. Namun bukanlah berarti bahwa pendidik yang berpengalaman dalam tingkatan sekolah tinggi tidak perlu lagi terhadap papan tulis. Hanya saja dalam perkembangan dalam lembaga sekolah sedikit demi sedikit penggunaan papan tulis sangatlah terbatas dan digunakan pada waktu tertentu saja, dan papan tulis banyak sekali kegunaaannya disamping untuk menyajikan mata pelajaran, memperjelas pelajaran, tulis-menulis, dan untuk kepentingan diskusi.
Peta dan Globe
Begitu juga fungsi peta dan globe sebagai gambar-gambar poster-poster. Terutama untuk mengetahui dengan cepat tempat atau daerah yang biasanya diajarkan dalam pelajaran ilmu bumi, sejarah, dan sebagainya.
Tamasya dan Darmawisata
Acara tamasya atau darmawisata sangat menguntungkan sekali kepada anak-anak dimana anak-anak dan pendidik dapat mengambil pelajaran serta pengetahuan misalnya: mengunjungi museum-museum, perusahaan, rumah sakit, percobaan-percobaan pertanian, ke kebun binatang, dan sebagainya. Acara kunjungan tersebut di rencanakan dengan cermat dan teliti.
Gambar film
Gambar film juga berfungsi untuk memperjelas pelajaran baik visual maupun auditif, disamping itu juga berfungsi sebagai hiburan dan komersial.


Auditio Aids:
Yang termasuk alat auditio aids antara lain:
a) Type recorder
b) Radio
c) Televisi
d) Alat-alat musik
e) Mikrofon
f) Dan lain-lain.

      Kesemuanya itu dapat dijadikan sebagai alat yang efektif untuk membantu proses lancarnya pendidikan. Misalnya: pemberian pelajaran melalui rakaman-rekaman kaset, siaran-siaran pelajaran baik audio maupun video. Alat yang demikian biasanya terdapat di Negara yang maju, namun efektifitas alat-alat tersebut juga mulai di kenal di Negara berkembang sebagai mana Negara kita. Hal tersebut memerlukan ketelitian, keterampilan, dan kreativitas tersendiri. Perlu juga di perhatikan bahwa penggunaan alat-alat itu jangan sampai mengurangi fungsi pendidik dalam acara dan jalannya pelajaran.

B. Alam sekitar sebagai faktor pendidikan
      Alam sekitar atau lingkungaan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar kita, baik berupa benda –benda, peristiwa, maupun kondisi masyarakat lingkungan dimana proses pendidikan berlangsung dan di mana lingkungan anak-anak bergaul setiap harinya. Meskipun lingkungan tidak bertanggung jawab terhadap kedewasaan anak didik, namun merupakan faktor  yang sangat menentukan yaitu pengaruhnya yang sangat besar terhadap anak didik, sebab bagaimanapun anak tinggal dalam satu lingkungan. Pada dasarnya lingkungan mencakup:
o Tempat (lingkungan fisik) keadaan iklim, keadaan tanah, dan keadaan alam
o Kebudayaan (lingkungan budaya) contohnya: bahasa, seni, ekonomi, ilmu pengetahuan, pandangan hidup, dan keagamaan.
o Kelompok hidup bersama (lingkungan sosial atau masyarakat) keluarga, kelompok bermain, dan desa.


 Lingkungan atau alam sekitar yang sengaja digunakan sebagai alat dalam proses pendidikan contohnya: pakaian, keadaan alam, keadaan rumah, alat peraga,dan lain-lain. Menurut ki Hajar Dewantara lingkungan-lingkungan tersebut meliputi:
o Lingkungan keluarga
Lingkungana keluarga merupakan lembaga pendidikan tertua, bersifat informal yang pertama dan utama dialami oleh anak dan fungsi lingkungan keluarga adalah memelihara, melindungi dan mendidik anak supaya tumbuh dan berkembang secara baik.
o Lingkungan sekolah
Tidak semua tugas mendidik di laksanakan orang tua dalam keluarga, terutama dalam ilmu pengetahuan dan berbagai macam keterampilan, oleh karena itu anak di didik kembali disekolah. Sekolah bertanggung jawab atas pendidikan anak selama mereka diserahkan kesekolah.
o Lingkungan masyarakat
Yaitu menyangkut masalah-masalah seperti;
a. Situasi politik
b. Situasi social
c. Situasi ekonomi
d. Situasi kebudayaan
e. Norma-norma yang berlaku
f. Pemimpin-pemimpin masyarakat yang ada,dll

C. Aspek-aspek dalam pendidikan
        Aspek pendidikan islam ada 3 yaitu:
1. Aspek aqidah
Aspek aqidah sering disebut dengan aspek kognitif, dengan demikian secara etimologis, aqidah berarti kepercayaan atau keyakinan yang benar-benar menetap dan melekat di hati manusia.
2. Aspek akhlak
Aspek aklak dalam pendidikan sering disebut aspek afektif yaitu keyakinan agama, kesadaran moral, dan tanggung jawab sosial.

3. Aspek ibadah
Dalam dunia pendidikan aspek ibadah sering disebut dengan aspek psikomotorik.



BAB III
SIMPULAN
      Pendidikan sebagai usaha membina dan menggembangkan pribadi manusia dari aspek-aspek rohaniah  dan jasmaniah juga harus berlangsung secara bertahap.

Komentar

  1. What is a bonus at Wynn Casino? - Dr.MCD
    What is 김포 출장마사지 a Bonus at Wynn 안산 출장샵 Casino? Casino bonuses 의왕 출장안마 for players. 1. Wynn Poker Bonus · 2. Vegas 광양 출장마사지 Style Free Spins · 3. Vegas Style Free Spins · 4. Las Vegas 부산광역 출장안마

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Filsafat Modern, Rasionalisme, Empirisme, Renansaisme, dan Idealisme

FILSAFAT MODEREN A. Perkembangan Filsafat Pada Zaman Modern Istilah “modern” muncul bukan tanpa alasan. Kata ini sebetulnya memiliki sejarah yang panjang dan menggemparkan, muncul sebagai simbol antitesis, perlawanan, pemberontakan, dan penolakan terhadap apa yang lampau dan tradisional. Pada umumnya kriteria modern itu adalah apabila ada sesuatu yang baru, lain dengan biasanya, berada dan bukan bertentangan dengan kebiasaan-kebiasaan, tradisi atau adat-istiadat termasuk adat keagamaan, apabila ada gerakan atau dinamika untuk menolak atau meninggalkan hal-hal yang dianggap sebagai masa lalu dan menganut hal-hal yang dianggap baru. B.   Macam-macam Aliran Pemikiran dalam Filsafat Modern dan Tokoh-tokoh 1.        RASIONALISME (DESCARTES – SPINOZA – LEIBNIZ) Rasionalisme adalah paham filsafat yang  mengatakan bahwa akal (reason) adalah alat terpenting dalam memperoleh pengetahuan dan mengetes pengetahuan. Rasionalisme mengajarkan bahwa pengetahuan diperol...

Makalah Sejarah Perkembangan Ilmu Kalam

METODOLOGI STUDI TEOLOGI Makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Metodologi Studi Islam Dosen pengampu : Samsul Rahmi, M.Hum Penyusun : 1. M.Raihani 2. Muhammad Zein Aqly 3. Mahmud SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM RASYIDIYAH KHALIDIYAH AMUNTAI TAHUN AKADEMIK 2017/2018 KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum Wr. Wb Bismillahirrahmanirrahim, puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT karena atas berkat Rahmat, Taufik, Hidayah serta Inayah Nyalah, kami dapat menyelesaikan pembuatan makalah ini sebagai salah satu tugas dari mata Kuliah Metodologi studi islam (MSI) Makalah yang kami susun ini berjudul “Pendekatam Dalam Studi Agama” yang diharapkan dapat memberi pengetahuan yang lebih luas. Makalah ini memuat tentang Pendekatan di Dalam Memahami Agama Seperti kata peribahasa “tak ada gading yang tak retak”, begitu pula dalam melaksanakan tugas ini tidak terlepas dari kesalahan dan kekurangan, sehingga dengan kerendahan hati, kami sangat memerlukan kritik dan sar...

Makalah Filsafat Islam

MAKALAH Metodologi Studi Filsafat Islam Dosen Pengampu: Syamsul Rahmi, M.HUM Di susun oleh: Kelompok 10 (Sepuluh) 1. Jainudin 2. Karni 3. Khalilurrahman 4. Lukman Hakim Jurusan: PENDIDIKAN AGAMA ISLAN Semester: I (Satu) SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM  RASYIDIYAH SKHALIDIYAH AMUNTAI TAHUN AKADEMIK 2017/2018 BAB I PENDAHULUAN             Filsafat Islam merupakan salah satu bidang studi Islam yang keberadaannya telah menimbulkan  pro dan kontra. Sebagian mereka yang berpikiran maju dan bersifat liberal cenderung mau menerima pemikiran filsafat Islam. Sedangkan mereka yang bersifat tradisional berpegang teguh pada doktrin ajaran Al-Qur’an dan Hadist secara tekstual, sehingga mereka menolak pemikiran filsafat Islam.             Dengan mengkaji metodologi penelitian  filsafat yang dilakukan para ahli, maka kita dapat meraih kembali kejayaan Islam dibidang ilmu pengetahuan yang pernah dialami pada...